Tentang Mengelola Tim

Ternyata eh ternyata mengelola sebuah tim itu memang jauh dari kata mudah. Apapun bentuk dan tujuan sebuah tim dibentuk. Baik untuk kompetisi, startup, bisnis atau bahkan kepentingan yang lebih besar lainnya. Ya karena mengelola tim otomatis mengelola beberapa manusia yang mana dari masing-masing individu memiliki pemikiran, emosi, ego, pendapat hingga gengsi yang pastinya berbeda-beda bentuk dan kadarnya.

Menurut saya (dari membaca beberapa referensi dan pengalaman) ada beberapa hal penting yang harus dijaga atau harus ada dalam sebuah tim agar bisa berjalan sebagaimana mestinya atau bahkan bisa memenangkan `sesuatu`. Akan saya analogikan sebagai sebuah tim sepakbola.

Sudah pasti komunikasi antar anggota tim harus terjaga, jangan sampai satu sama lain tidak mengetahui kondisi masing-masing. Dalam kondisi menyerang gelandang harus bisa berkomunikasi dengan penyerang untuk menghasilkan gol, komunikasi dalam bentuk apapun. Sebaliknya dalam kondisi bertahan, pemain bertahan harus bisa berkomunikasi satu sama lain atau dengan penjaga gawang agar bisa menahan serangan lawan. 

Ini juga penting, karena dalam sebuah tim harus ada yang bisa berfungsi sebagai motor penggerak; orang yang mau nyuruh-nyuruh dan mikirin arah perjalanan tim. Atau bisa juga dilakukan pembagian leader dalam beberapa bidang. Mungkin bisa diibaratkan sebagai kapten dan wakil kapten.

Saling terbuka bisa jadi salah satu hal vital dalam memperlancar komunikasi sebuah tim, karena anggaota yang satu sudah pasti tidak bisa mengetahui dengan jelas isi kepala dari anggota yang lain. Selain itu, harus menjaga kejujuran untuk menjaga kepercayaan. Bayangkan saja jika dalam satu tim sudah ada anggota yang tidak percaya dengan kinerja anggota yang lain. Pemain bertahan mungkin tidak akan pernah bisa memasang perangkat offside atau akan terjadi perbutan bola antar pemain dalam satu tim.

Target dan arah pergerakan tim dalam periode tertentu harus jelas, sehingga anggotanya tidak akan kebingungan dengan apa yang harus dilakukan. Mungkin bisa diibaratkan sebagai instruksi bagaimana cara menciptakan gol yang diberikan oleh pelatih atau kapten atau pengatur serangan dalam tim.

Ini juga satu hal yang tidak bisa ditinggalkan. Bayangkan saja jika dalam satu tim ada yang tidak bersemangat untuk bermain. Mungkin hanya akan menjadi beban atau paling parahnya menjadi musuh terbesar tim.

Semakin lama anggota dari suatu tim menghabiskan waktu bersama, maka akan semakin solid pula performansi sebuah tim, karena tiap anggota pastinya akan tahu bagaimana habit dari setiap anggota tim. Untuk bisa seperti itu, mungkin komitmen untuk bertahan dalam tim dan selalu memperbaiki dirilah jawabannya.

Sebuah tim akan bermain bersama tidak hanya selama 90 menit dalam satu pertandingan, tapi berbanyak menit dan berbanyak pertandingan dengan lawan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, dibutuhkan daya tahan yang luar biasa.

Jangan lupa untuk selalu mendiskusikan keputusan-keputusan yang akan mempengaruhi nasib tim atau hal baru dalam kinerja tim. Misalnya siapa yang harus mengambil tendangan penalti atau tendangan bebas hingga strategi baru untuk menghadapi lawan. 

Talk - Action = Shit. Sudah jelas kontribusi berupa tindakan untuk tim lebih penting daripada hanya 

berbicara. Karena penonton juga bisa melakukannya, tidak harus jadi pemain bola. 

Jangan lupa juga untuk melakukan selebrasi ketika bisa menciptakan gol, karena secara otomatis juga akan mengangkat mental tim.

Lalu bagaimana jika ada pemain tipe B seperti ini?

Dalam dunia sepakbola dikenal adanya latihan, pemain cadangan dan transfer pemain. Hal itu bisa juga diimplementasikan di sini. Pemain itu bisa dilatih untuk menjadi lebih baik atau cara cepatnya bisa digantikan oleh pemain lain yang dinilai lebih bagus performansinya.

Satu hal lagi, untuk bisa menghasilkan tim yang tangguh memang bukanlah proses yang mudah. Mungkin bisa diibaratkan bagaimana tim Spanyol bisa memenangkan banyak kejuaraan akhir-akhir ini? Pastinya prosesnya sangat panjang. Eh, tunggu dulu, fyi Spanyol sekarang ini sudah mulai membanjiri dunia olahraga, tidak hanya sepakbola saja; MotoGP, Tennis, F1, Basket hingga Badminton, dll.

Mungkin itu dulu tulisan di penghujung weekend yang membahas tentang tim. CMIIW ya.

Oiya, ada ilustrasi yang lebih menarik tentang teamworkdi sini.

Photo Credits : unmcignite

@ariffsetiawan